Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Selatan meresmikan kantin
PKL Madina di lantai dasar Gedung Menara 165, TB Simatupang, Kamis
(27/10).
Sebanyak 10 PKL binaan ditempatkan ke kantin tersebut. Sebelumnya, pedagang ini biasa berjualan di area luar sekitar gedung.
Para
pedagang telah diberikan pembinaan dan pelatihan untuk mengolah makanan
secara sehat dan higienis. Selain itu, mereka juga dibekali dengan ilmu
penyajian makanan dan administrasi.
Wali Kota Jakarta
Selatan, Tri Kurniadi mengatakan, pihaknya terus mendorong para pemilik
atau pengelola gedung untuk melunasi kewajiban fasilitas sosial dan
failitas umum (fasos-fasum), antara lain dengan menyediakan lahan untuk
digunakan oleh para pedagang untuk berjualan.
"Ruang bagi
PKL dengan lokasi yang strategis dan penataan yang baik, tetapi ikut
serta membina dan mengembangkan usaha para PKL. Sehingga para PKL yang
masuk kantin ini naik kelas dalam penampilannya," ungkap Tri, Kamis
(27/10).
Lebih lanjut, kantin digital ini merupakan suatu
terobosan karena untuk pertama kalinya pedagang binaan di pusat
perbelanjaan maupun gedung perkantoran tidak menggunakan uang tunai
dalam bertransaksi.
Akan tetapi menggunakan sistem pembayaran non tunai menggunakan T-Cash dengan menggandeng operator telekomunikasi.
"Kantin
baru yang terletak di lantai dasar Menara 165 ini diharapkan dapat
melayani para pegawai dan tamu dengan menu makanan variatif dan harga
terjangkau," tandas Tri.
sumber : http://www.beritajakarta.com/read/38119/PKL_Binaan_di_Menara_165_Gunakan_Sistem_Non_Cash#.WBL7_vkXXcs
0 komentar:
Posting Komentar